Pengasapan Lodong

Categories: Referensi Arenga Indonesia|Komentar Dinonaktifkan pada Pengasapan Lodong|

Pengasapan lodong - Sterilisasi alat penambung NiraPengasapan Lodong – sterilisasi wadah penampung nira

Setiap bidang pekerjaan membutuhkan alat bantu. Alat tersebut diberi nama menurut kegunaan, tempat asal, maupun mengikuti bahasa masyarakat yang menggunakan. Lodong salah satu alat yang digunakan industri gula aren tradisional di Jawa Barat.

Lodong sendiri adalah tabung bambu besar yang dipotong diantara bukunya. Meriam buatan, pemermainan tradisional yang banyak terdengar bulan puasa juga disebut lodong. Terbuat dari bambu dan diisi minyak tanah atau karbit. Saat pemantiknya dinyalakan, akan terdengar dentaman keras dari mulut lodong itu

Dalam industri gula aren, lodong digunakan untuk  menampung nira. Kalau teman-teman Arenga piknik di kampung perajin aren, pemandangan lumrah melihat kaum bapak menyandang lodong di punggung mereka. Pagi dan sore mereka melintas untuk menaikan atau menurunkan kontainer bambu ini ke atas pohon enau.

Penyadap nira enau membawa lodong

Membawa lodong

Pengasapan Lodong Untuk Mensterilkan

Untuk mendapatkan gula bermutu, nira harus selalu dalam kondisi segar. Namun begitu menetes dari tandan bunga jantan dan masuk ke dalam penampungan getah bening ini langsung akan mengalami fermentasi. Itu lah mengapa penyadap perlu menambahkan akar kawao seperti yang dibawa anak muda penyadap pada foto di atas. Gunanya untuk mencegah peragian terlalu cepat.
Begitu pun lodong harus dalam bersih.  Lodong harus steril agar nira di dalamnya tidak mudah dirusak oleh berbagai jasad renik yang mungkin saja menempel pada dinding lodong kurang higienis. Karena nira yang sudah berubah jadi asam, seperti cuka tak bisa lagi dibuat gula aren. Terutama gula semut, harus berasal dari nira dengan PH seimbang.
Memanjat tangga bambu yang mengganti lodong

Memanjat tangga bambu yang mengganti lodong

Jadi sebelum digunakan lodong harus bersih.  Bagian dalam dibersihkan dengan air dingin untuk melarutkan kotoran-kotorang yang mudah tercuci. Setelah itu dibilas dengan air panas.  Setelah dianginkan sebenat lodong diasapi. Caranya dengan menjungkir balikan di atas tungku yang sedang menguapkan nira. Prosesnya seperti gambar diatas sampai bagian dalam kering. Lodong bersih siap digunakan lagi.

Maksud pengasapan adalah agar lapisan lilin pada dinding bagian dalam bisa meleleh dan keluar karena uap panas. Asap itu juga sekalian menumpas makhluk penebeng hidup seperti bakteri, ragi dan benih cacing.

Arenga Indonesia.

Kontak 0819 3241 8190

Share artikel ini

Artikel Terbaru

  • Bisnis keberlanjutan gula aren

    Bisnis Keberlanjutan Gula Aren: Menggabungkan Kesejahteraan dan Lingkungan

  • Perbedaan tepung sagu, tapioka dan maizena

    Perbedaan Tepung Sagu, Tapioka, dan Maizena

  • Tingkatkan bisnismu dengan Arenga gula aren

    Tingkatkan Bisnismu Dengan Arenga Gula Aren – Sebuah Solusi

  • Mengenal daun ubi jalar sebagai sayuran lezat

    Mengenal Daun Ubi Jalar Sebagai Sayuran Lezat

  • Daun pandan wangi dalam tradisi kuliner asean

    Daun Pandan Wangi dalam Tradisi Kuliner Asean

Arenga Customer Care

Untuk pertanyaan, kritik, dan saran seputar produk Arenga, silakan hubungi kami di nomor WhatsApp berikut ini:

0819 3241 8190

Artikel Terpopuler

  • 10 Hal Terbaik Tentang Palm Sugar

    10 Fakta Tentang Palm Sugar

  • agar-agar santan gula aren

    Agar-Agar Santan Gula Aren

  • Resep Es Kopi Susu Gula Aren ala Arenga

  • Cerita elok dari kampung

    Cerita Elok Dari Kampung Aren

  • Resep iga bakar gula aren Arenga

    Resep Iga Bakar Gula Aren Arenga

  • Cara menikmati sayuran hijau mentah

    Cara Menikmati Sayuran Hijau Mentah, Resep Pina Colada Smoothie

  • Penjelesan mengapa gula aren berwarna coklat

    Beda Gula Aren dan Gula Semut

  • 5 resep masakan enak slow cooker bubur manado

    5 Resep Masakan Enak Slow Cooker