Kisah Ngopi dengan Gula Aren, Warisan Leluhur
ARENGAINDONESIA.COM – Kisah Ngopi dengan Gula Aren, Jadi Sebuah Tradisi Khusus Indonesia.
Kalau dipikir-pikir, kisah ngopi dengan Gula Aren itu memang panjang ceritanya. Pun boleh di katakan ini lah Minuman Sejuta Umat yang Punya Cerita sejarah menaik, unik dan jadi ciri khas budaya ngopi kalau ditarik ke belakang.
Sobat Arenga pernah penasaran kenapa kopi gula aren bisa se-hits ini? Ternyata, di balik rasanya yang manis pahit bikin nagih, ada sejarah panjang dan budaya yang unik!
Dari Sawah ke Kedai Kopi, Ritual Sehari-hari yang Tak Tergantikan
Bayangkan, di Aceh dan Sumatera Barat, habis berjibaku di sawah atau ladang, para petani langsung ngacir ke kedai kopi. Bukan cuma buat ngopi, tapi juga buat ngobrolin hal-hal ringan sampai yang serius. Bagi mereka, kedai kopi itu semacam ruang tengah, tempat berkumpul dan berbagi cerita.
Dari kedai kopi seperti ini pula lahir gosip, bertukar berita remeh, sampai ke obrolan politik.
Nah, di sinilah kopi gula aren jadi primadona. Kenapa? Karena gula aren itu kan juga bagian dari kehidupan sehari-hari mereka. Malah di desa-desa sentra gula aren, gula pasir jadi barang langka, yang banyak cuma gula aren.
Jadi, ya wajar kalau mereka lebih familiar dengan rasa manisnya yang kalau di tanah Parahiyangan disebut gula kawung, ketimbang pemanis yang lain.
Itu juga tak lepas dari bahwa pohon aren (Arenga pinnata) sebagai penghasil nira dan kemudian dibuat gula, telah lama menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Nusantara.
Pohon yang kokoh dan menjulang tinggi ini tidak hanya memberikan keindahan alam, tetapi juga memiliki nilai ekonomis dan budaya yang sangat tinggi di tengah masyarakat.
Ngopi dengan Gula Aren, Warisan Leluhur yang Tetap Hits
Kalau ditanya dari mana asal-usul ngopi dengan gula aren, jujur aja sulit dilacak secara pasti. Yang jelas, perpaduan kopi dan gula aren ini udah jadi tradisi turun-temurun.
Kegunaan palm sugar (nama lain dari gula aren) juga sangat meluas dalam tradisi kuliner Nusantara.
Kakek nenek kita menganggap gula merah bagian dari pemanis harian mereka. Cuma sekarang, tampilannya lebih kekinian aja.
Kenapa Kopi Gula Aren Bisa Semenarik Ini?
- Rasa yang Pas: Perpaduan pahitnya kopi dan manisnya gula aren itu bikin lidah bergoyang.
- Kenangan Masa Kecil: Bagi banyak orang, kopi gula aren itu mengingatkan pada masa kecil yang menyenangkan.
- Mudah Didapat: Sekarang, kopi gula aren udah gampang banget ditemukan, baik di kedai kopi kekinian atau bikin sendiri di rumah. Atau kontak saja Arenga
Jadi, Kopi Gula Aren Itu Lebih dari Sekedar Minuman, Tapi Juga Sebuah Warisan Budaya yang Perlu Dilestarikan.
Yuk, kita sama-sama kita ngopi dengan gula aren sambil mengenang sejarah dan budaya di baliknya!
Baca juga :
Share artikel ini