Perbedaan Kopi Piccolo dengan Kopi Susu Lainnya
ARENGAINDONESIA.com – Perbedaan Kopi Piccolo dengan Kopi Susu Lainnya.
Saat ini, industri kopi sudah berkembang sedemikian rupa. Berkat kehadiran kedai-kedai yang mengusung gaya hidup, minum kopi bukan lagi sekadar kebutuhan pada kafein tapi juga aktualisasi diri. Jadi bisa dimaklumi jika bagi sebagian orang, kopi tidak hanya sekedar minuman tapi juga sebuah pengalaman.
Pun menikmati secangkir kopi ibarat menikmati seni. Bayangkan saja proses panjang sebelum secangkir minuman semerbak itu sampai ke depan kamu. Itu melibatkan berbagai tahapan yang kompleks, mulai dari pemilihan biji kopi, proses sangrai, teknik pembuatan, hingga menemukan komposisi yang sesuai. Itu lah mengapa seorang barista harus punya keterampilan dan pengetahuan mumpuni agar bisa menghasilkan secangkir atau segelas kopi untuk pelanggannya.
Begitu pun, ada banyak sekali ragam, jenis dan variasi minuman kopi yang bisa kita pilih. Karena kesempatan itu memang ada, sesuai fungsi sebagai minuman fleksibel yang bisa dikombinasikan dengan berbagai macam bahan dan teknik pembuatan.
Perkenalan
Nah, salah satu variasi kopi yang sedang menanjak penggemarnya adalah “Kopi Piccolo.”
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi apa itu Kopi Piccolo, sejarahnya, dan perbedaannya dengan jenis kopi susu lainnya. Untuk para pencinta kopi yang juga menggemari kopi susu gula aren, artikel ini akan membawa kalian dalam perjalanan rasa yang mendalam.
1. Apa Itu Kopi Piccolo?
Kopi Piccolo, sebagian besar, adalah versi mini dari Latte yang lebih terkenal duluan. Sementara latte sendiri, ini adalah minuman kopi asal Italia, yang dibuat dengan mencampur espresso dan susu panas lalu ditutup dengan busa susu.
Kopi Piccolo ini adalah versi Latte tapi lebih kecil, maksudanya disajikan dalam gelas kecil espresso kecil.
2. Sejarah Kopi Piccolo
Untuk memahami asal-usul Kopi Piccolo, kita harus melihat kembali pada sejarah penemuan kopi. Kopi pertama kali dikenal di Ethiopia pada abad ke-9. Kisah tentang pengembala domba dan hewan peliharaannya yang tiba-tiba bersemangat setelah makan buah beri tertentu, adalah kisah klasik yang sering diulang-ulang mengenai asal-usul kopi.
Namun, kisahnya benar-benar dimulai ketika biji kopi mulai ditemukan di wilayah Yaman pada abad ke-15. Dari sini, biji kopi menyebar ke seluruh dunia melalui perdagangan dan eksplorasi.
Ketika kopi sampai ke Italia, mereka langsung memegang peran penting dalam sejarah perkembangan minum kopi. Mereka adalah negara Eropa pertama yang memperkenalkan minuman kopi kepada masyarakat umum.
Italia memang tidak punya kebun kopi seperti halnya Indonesia. Biji kopi sebagian besar diimpor dari negara-negara penghasil kopi seperti Brasil, Kolombia, dan Ethiopia. Dan yang membuat Italia naik ke jagad perkopian dunia adalah pengembangan teknik pembuatan kopi, terutama espresso.
- Baca juga : Asal-Usul Espresso dan Macchiato
Dalam perkembangannya, variasi-variasi minuman kopi seperti Latte dan Cappuccino menjadi populer.
Kopi Piccolo mungkin bukan asli dari Italia, tetapi lebih merupakan evolusi dari minuman kopi yang telah ada. Ini mungkin lahir dari keinginan para barista untuk menciptakan pengalaman kopi yang berbeda dan lebih intens dengan perbandingan espresso yang lebih tinggi terhadap susu.
3. Perbedaan Kopi Piccolo dengan Kopi Susu Lainnya
Sekarang, mari kita bahas perbedaan utama antara Kopi Piccolo dengan jenis kopi susu lainnya:
Ukuran: Piccolo disajikan dalam gelas kecil atau cangkir espresso yang lebih kecil dibandingkan dengan Latte atau Cappuccino yang lebih besar.
- Baca juga : Asal-Usul Espresso dan Macchiato
Rasio Espresso dan Susu: Piccolo memiliki rasio espresso yang lebih tinggi terhadap susu daripada Latte. Ini menghasilkan rasa kopi yang lebih kuat.
Kemurnian Rasa: Cenderung memberikan pengalaman rasa kopi yang lebih murni, karena susunya yang lebih sedikit tidak meredam rasa espresso.
4. Nikmati Piccolo dengan Arenga Liquid Palm Sugar
Bagi para pencinta kopi yang juga menyukai palm sugar, Kopi Piccolo dapat menjadi pilihan yang menarik. teman-teman dapat menyesuaikan manisnya minuman ini dengan menambahkan sedikit palm sugar atau gula aren cair sesuai selera. Kombinasi antara rasa kopi yang kaya dan manisnya palm sugar akan memberi pengalaman kian berkesan.
Jadi, ketika teman-teman mencoba Piccolo dengan Arenga Liquid palm sugar, teman-teman akan merasakan perpaduan yang sempurna antara kekuatan espresso dan kelembutan susu, yang semakin diperkaya dengan kelegitan palm sugar.
Kesimpulan
Kopi Piccolo adalah minuman kopi lezat dengan sejarah yang menarik. Meskipun mungkin tidak sepopuler Latte atau Cappuccino, ia memiliki tempatnya sendiri dalam dunia kopi.
Dengan rasio espresso yang tinggi dan kemungkinan penambahan palm sugar yang terbuat dari nira aren yang lebit, Kopi Piccolo patut dicoba oleh para penyuka kopi yang mencari pengalaman yang berbeda. Dengan begitu banyak variasi kopi di luar sana, Kopi Piccolo adalah bukti lain bahwa dunia kopi selalu memiliki sesuatu yang baru untuk ditawarkan kepada kita.
Arenga Indonesia. Gula aren untuk kopi.
Share artikel ini