Kapulaga Hijau dan Putih, 2 Jenis yang Tumbuh di Indonesia
ARENGAINDONESIA.com – Kapulaga (Elettaria cardamomum) adalah sejenis tanaman rempah-rempahan yang berasal dari daerah India Selatan, Sri Lanka, dan Indonesia. Di Indonesia sendiri kapulaga atau kapol ini banyak berasal dari daerah Kepulauan Maluku. Ingat bagaimana Portugis sampai ke Maluku? Selain buah pala, inceran rempah mereka termasuk kapulaga.
Tanaman ini termasuk dalam keluarga Zingiberaceae yang sama dengan jahe dan kunyit. Kapulaga merupakan tanaman tropis yang tumbuh di daerah dengan ketinggian 500-1.500 meter di atas permukaan laut dan membutuhkan curah hujan yang cukup banyak. Kapulaga hijau dan putih, 2 jenis yang banyak tumbuh di Indonesia. Dan kapulaga untuk masak apa?
Kapulaga digunakan sebagai bahan tambahan dalam pembuatan masakan, kue, minuman, dan obat-obatan. Biji kapulaga yang kecil dan berwarna hijau atau putih merupakan bagian yang paling sering digunakan.
Biji kapulaga dapat digunakan secara utuh atau digiling menjadi bubuk. Kapulaga memiliki rasa yang khas dan aroma yang kuat, sehingga sangat populer sebagai bahan tambahan dalam masakan dan minuman seperti teh.
Kapulaga juga memiliki beberapa manfaat kesehatan, seperti membantu meredakan masalah pencernaan, meningkatkan metabolisme, dan meredakan stres dan kecemasan.
Perbedaan Kapulaga Hijau dan Putih
Di Indonesia, terdapat dua jenis kapulaga yang tumbuh, yaitu kapulaga hijau dan kapulaga putih. Berikut ini adalah beberapa perbedaan antara keduanya:
- Warna: Perbedaan yang paling mencolok antara kapulaga hijau dan kapulaga putih adalah warna bijinya. Kapulaga hijau memiliki biji yang berwarna hijau atau kecoklatan, sedangkan kapulaga putih memiliki biji yang berwarna putih atau keabu-abuan.
- Ukuran : Kapulaga hijau umumnya memiliki ukuran yang lebih besar daripada kapulaga putih. Ukuran kapulaga hijau bisa mencapai 2-3 cm, sedangkan ukuran kapulaga putih hanya sekitar 1-2 cm.
- Aroma dan rasa: Kapulaga hijau memiliki aroma dan rasa yang lebih kuat dan tajam dibandingkan kapulaga putih. Kapulaga hijau memiliki aroma yang segar dan bunga dengan rasa pedas dan manis. Sementara itu, kapulaga putih memiliki aroma yang lebih ringan dan rasa yang lebih halus dan sedikit manis.
- Kegunaan: Kapulaga hijau dan kapulaga putih biasanya digunakan dalam masakan yang berbeda-beda. Kapulaga hijau lebih sering digunakan dalam masakan India dan Asia Tenggara, seperti dalam kari, masakan berkuah, dan minuman teh. Kapulaga putih biasanya lebih cocok digunakan dalam masakan pencuci mulut, seperti dalam pembuatan kue dan hidangan penutup.
Itulah beberapa perbedaan 2 jenis kapulaga yang tumbuh di Indonesia. Meskipun keduanya merupakan jenis rempah yang berbeda, keduanya memiliki manfaat kesehatan yang serupa, seperti meningkatkan pencernaan dan meredakan masalah pernapasan.
Baca juga:
Kapulaga Untuk Masak Apa?
Kapulaga (Elettaria cardamomum) digunakan sebagai bahan tambahan dalam berbagai jenis masakan, kue, minuman, dan obat-obatan. Jadi kapulaga untuk masak apa?
Berikut ini adalah beberapa penggunaan kapulaga:
- Dalam masakan: Kapulaga sering digunakan dalam masakan India, Timur Tengah, dan Asia Tenggara, terutama dalam hidangan kari dan gulai. Kapulaga dapat memberikan rasa pedas dan manis pada masakan, serta aroma yang khas. Kapulaga juga digunakan dalam masakan sayur, nasi, dan daging.
- Dalam kue dan roti: Kapulaga sering digunakan dalam pembuatan kue, roti, dan kue-kue tradisional. Kapulaga dapat memberikan aroma dan rasa yang khas pada kue, serta memberikan efek yang menenangkan pada pencernaan.
- Dalam minuman: Kapulaga sering digunakan dalam pembuatan minuman seperti teh, kopi, dan minuman tradisional lainnya. Kapulaga dapat memberikan rasa yang khas dan menyegarkan pada minuman, serta membantu meredakan masalah pencernaan.
- Dalam obat-obatan: Kapulaga telah digunakan dalam pengobatan tradisional sejak lama. Kapulaga dapat membantu meredakan masalah perut, batuk, pilek, dan sakit kepala. Kapulaga juga dapat membantu meredakan stres dan kecemasan.
Itulah beberapa penggunaan kapulaga untuk masak atau fungsi dalam masakan, kue, minuman, dan obat-obatan. Kapulaga adalah rempah-rempah yang sangat populer dan sering digunakan dalam berbagai jenis hidangan dan minuman di seluruh dunia.
Apa Jenis apulaga Terbaik?
Bila pertanyaan teman-teman adalah apa jenis kapulaga terbaik, yang harus diingat kapulaga juga tumbuh di seluruh dunia. Di atas kita sudah bahas tentang perbedaan kapulaga hijau dan putih di Indonesia. Terus bagaimana di tempat lain.
Iya, ada beberapa jenis kapulaga yang dikenal di dunia, dan “jenis terbaik” dapat bervariasi. Jenis terbaik ini tergantung pada penggunaan dan preferensi pribadi kita masing-masing.
Beberapa jenis kapulaga yang umumnya dianggap berkualitas tinggi dan sering digunakan dalam kuliner adalah:
1. Kapulaga Hijau (Green Cardamom)
Ini sudah dibahas di atas dan kapulaga hijua adalah jenis kapulaga yang paling umum dan populer. Kapulaga hijau memiliki biji yang kecil, hijau, dan aromatik. Ini digunakan dalam banyak masakan, baik manis maupun gurih, serta dalam minuman seperti teh. Kapulaga hijau sering digunakan dalam masakan Indonesia, India, Timur Tengah, dan negeri-negeri di Asia Tenggara lainnya.
2. Kapulaga Hitam (Black Cardamom)
Kapulaga hitam memiliki biji yang lebih besar dan berwarna cokelat hingga hitam. Ini memiliki aroma yang lebih kuat dan lebih tajam daripada kapulaga hijau. Kapulaga hitam umumnya digunakan dalam masakan India Utara dan Asia Tenggara, terutama dalam hidangan kari dan masakan berbumbu berat.
3. Kapulaga Putih (White Cardamom)
Juga sudah dibahas di tas. Bahwa kapulaga putih sebenarnya adalah variasi dari kapulaga hijau yang bijinya telah dihilangkan kulit luarnya. Ini memiliki rasa dan aroma yang lebih ringan daripada kapulaga hijau, dan kadang-kadang digunakan dalam pembuatan kue, roti, dan makanan penutup.
3. Kapulaga Siam (Siamese Cardamom)
Jenis ini memiliki biji yang lebih besar daripada kapulaga hijau dan sering digunakan dalam masakan Thailand. Ini memiliki rasa manis dan bunga yang lebih kuat.
- Baca juga : Cara Menyusun Menu Makanan yang Tepat
4. Kapulaga Bengal (Bengal Cardamom)
Jenis ini umumnya tumbuh di Bangladesh dan memiliki biji yang lebih kecil daripada kapulaga hijau. Ini memiliki aroma yang khas dan biasanya digunakan dalam masakan regional/lokal.
Jadi, pilihan jenis kapulaga terbaik tergantung pada jenis hidangan yang akan kita buat dan sangat bergantung pada preferensi rasa pribadi.
Yang perlu diingat, kapulaga hijau sering dianggap sebagai yang paling serbaguna dan umum dalam berbagai resep. Teteapi pilihan kembali pada teman-teman karena dapat bervariasi sesuai dengan cita rasa kuliner yang diinginkan.
Arenga Indonesia, pabrik atau produsen liquid palm sugar dan gula semut di Tangerang . Chats by WA 0819 3241 8190
Beli Arenga gula aren di Tokopedia
Share artikel ini