Sejarah Teh dari Era China Kuno: Epos Kesehatan dan Kekuasaan
ARENGAINDONESIA.com – Sejarah Teh dari Era China Kuno: Sebuah Epos Kesehatan dan Kekuasaan
Dalam sejarah panjang negeri China, teh tidak sekadar minuman yang membentuk wajah tradisi mereka, tetapi juga bisa dilihat sebagai salah satu simbol kekayaan, kesehatan, dan kekuasaan.
Untuk itu mari kita menukik ke masa Dinasti T’ang (618–907 M), masa-masa kekaisaran Tiongkok mencapai puncak kejayaan sebuah negara kerajaan. Pada masa ini teh berperang penting dalam kehidupan sehari-hari, terutama di kalangan keluarga kerajaan, kaum bangsawan dan kelas atas.
Keluarga bangsawan ini lah yang berjasa pada tradisi minum teh kenegaraan di negara ini. Mereka juga lah “memviralkan” upacara khusus dan rumit dalam penyajian lewat upacara minum teh yang masih digunakan sampai sekarang. Tradisi ini melahirkan analogi dari keluarga kerajaan itu sendiri, sama seperti mereka bahwa teh adalah minuman yang mewakili keanggunan, kebijaksanaan, dan kekuasaan.
Amat menarik membaca bahwa Dinasti T’ang merupakan salah bab penting dalam sejarah minuman teh di China. Dengan teh mereka yang penuh nuansa, membentuk tradisi dan budaya, sekaligus memperkokoh kekuasaan.
Sejarah Industri Teh di Era Dinasti T’ang
Kejayaan itu bisa dipahami. Karena pada masa Dinasti T’ang, istana kekaisaran memegang kendali besar dan pengaruh atas negeri ini. Mereka memerintah atas tanah yang luas dan memiliki kekayaan yang tak terhingga.
Salah satu faktor yang berkontribusi pada ekspansi kekaisaran ini adalah jaringan kanal yang menghubungkan seluruh wilayah imperium, bahkan melewati perbatasan negara. Kanal-kanal ini melancarkan jalur komunikasi dan transportasi barang dari satu bagian ke bagian lainnya dengan lancar.
Baca juga : 6 Keahlian Wajib Seorang Barista Kopi Profesional
Dalam konteks perkembangan ekonomi lewat teh, itu karena Dinasti T’ang telah membangun kanal-kanal yang sangat banyak. Kanal-kanal ini lah yang memainkan peran penting dalam perkembangan ekonomi.
Kapal-kapal yang melintasi kanal-kanal ini membawa serta teh serta barang konsumen lainnya dari satu pelabuhan ke pelabuhan lainnya. Seiring dengan pertumbuhan perdagangan internasional, kekaisaran T’ang mulai memperluas pengaruhnya ke luar negeri.
Sejak itu teh menjadi salah satu komoditas yang sangat dicari dalam perdagangan internasional, membawa kekayaan ke dalam kerajaan Tiongkok.
- Baca juga : Pohon Palem Sebuah Catatan Sejarah dari India
Ekspansi dan Perdagangan Dari Sejarah Teh China Kuno
Dalam sejarah teh kuno di China kita jadi tahu bahwa selain melalui kanal-kanal, para pedagang Tiongkok pada masa itu juga menggunakan sarana transportasi lainnya, dan di mana pun mereka pergi, teh selalu menjadi barang dagangan dengan permintaan tinggi.
Agar lebih mudah dipindahkan dan tidak rusak, daun teh dikompres menjadi seperti baru bata atau kue, kemudian dipanggang atau diasap hingga membentuk gumpalan keras.
Proses ini pemadatan dan pengeringan seperti ini membuat umur simpan teh lebih lama juga lebih mudah diangkut ke berbagai penjuru.
Penemuan pengawetan teh dengan kompresi ini telah mendukung perjalanan panjang para pedagang Tiongkok ke berbagai sudut dunia. Sistem pengawetan ini adalah inovasi penting dalam sejarah perdagangan teh.
Praktis, teh dalam bentuk briket menjadi sahabat setia para pedagang yang menjelajahi dunia, membawa khasanah budaya Tiongkok ke tempat-tempat yang jauh di luar perbatasannya
Untuk membuat minuman teh dari daun teh yang dibriket ini, gumpalan harus dipecah terlebih dahulu lalu digiling jadi bubuk dengan menggunakan alu dan lesung. Setelah berderai baru hancuran daun teh dimasukan ke dalam air mendidih dan disajikan ke dalam mangkuk.
Teh dan Kesehatan
Bagi penyuka teh yang menjadikan minuman ini sebagai bagian penting dari gaya hidup sehat mereka, perlu dicatat bahwa di era ini, teh juga dikenal karena manfaat kesehatannya.
Teh hijau, teh hitam, dan teh herbal digunakan untuk berbagai tujuan kesehatan. Teh hijau, khususnya, dipuji karena kandungan antioksidannya yang tinggi, yang diketahui dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi dari penyakit.
Penutup
Dalam salah satu bab dalam periode sejarah China kuno, teh tidak hanya sebagai minuman, tetapi juga dijadikan sebagai simbol kekayaan, kesehatan, dan kekuasaan. Mulai dari era Dinasti T’ang, mereka telah membawa teh ke panggung internasional, mengintroduksi minuman dengan kafein ini luar Tiongkok. Bagi para pencinta teh. Tetaplah menikmati segelas teh dengan penuh kenikmatan, mengingat peran pentingnya dalam peradaban manusia kuno hingga kita nikmati sampai sekarang.
Arenga Indonesia. Produsen palm sugar di Tangerang – Banten
Share artikel ini