Terjaga Hingga Kini, Kearifan Lokal Dalam Pengolahan Gula Aren di Riau

Categories: PALM SUGAR|Komentar Dinonaktifkan pada Terjaga Hingga Kini, Kearifan Lokal Dalam Pengolahan Gula Aren di Riau|
Kearifan-lokal-dalam-pengolahan-gula-aren-di-rokan-hulu-riau

Di Indonesia banyak sekali daerah sebagai sentra gula aren. Salah satunya adalah masyarakat di Desa Huta Kaiti di Kabupaten Rokan Hulu, Riau. Mereka terkenal dengan keahlian memproduksi gula aren dengan mempertahankan kearifan lokal yang diwarisi secara turun temurun.

Masyarakat di Desa Huta Kaiti di Kabupaten Rokan Hulu ini menguasai teknik pengolahan gula aren yang berbeda dari daerah lain. Keterampilan ini menghasilkan produk gula aren berkualitas dengan aroma dan rasa yang khas.

Industri gula aren di desa ini sepenuhnya dikelola oleh masyarakat secara mandiri, dengan menjadikan usaha keluarga sebagai modal utama. Tak heran bila jika kita berkunjung kesana akan melihat di sekitar rumah penduduk terdapat dapur pengolahan gula aren yang aktif digunakan.

Di sinilah keterampilan mereka dalam menghasilkan gula aren yang berkualitas tinggi diperlihatkan, sehingga produk yang dihasilkan sangat diminati oleh pasar lokal maupun luar daerah sebagai pemanis berbagai makanan.

Kemasan Daun Pisang Sebagai Kearifan Lokal

Masyarakat Desa Huta Kaiti memiliki cara unik dalam mengemas produk gula aren mereka. Berbeda dengan gula aren lainnya yang umumnya dikemas dalam plastik, dimasukan dalam kotak karton, diberi merek atau label, produk pohon aren yang diproduksi di desa ini dikemas dengan daun pisang kering.

Rupanya daun pisang kering ini mampu melindungi gula aren dari musuhnya yakni udara dan kelembapan.

Selain itu, cara-cara tradisional dalam pembuatan gula aren yang dipegang oleh masyarakat Desa Huta Kaiti Rokan Hulu, juga bisa dilihat dari bentuknya yang masih berupa blok besar. Ini juga salah satu ciri yang menunjukkan keaslian produk dari kawasan ini. Memberikan nilai tambah dan daya tarik tersendiri bagi konsumen yang mencari produk gula aren yang autentik dan berkualitas tinggi.

Jadi penggunaan daun pisang kering dalam pembungkusan gula aren dari Desa Huta Kaiti bukan hanya untuk tujuan estetika, tetapi juga untuk menjaga kualitas dan ketahanan produk.

Daun pisang kering terbukti mampu melindungi gula aren dari paparan udara dan kelembaban, sehingga produk dapat bertahan lebih lama tanpa mengalami perubahan rasa atau kualitas. Selain itu, daun pisang juga memiliki sifat mengering yang membantu menjaga kandungan air pada produk dan mencegah pertumbuhan bakteri atau jamur yang dapat merusak produk.

Oleh karena itu, penggunaan daun pisang dalam pembungkusan gula aren dari Desa Huta Kaiti bukan hanya tradisional, tetapi juga efektif dalam menjaga kualitas dan keawetan produk. Sebuah kearifan lokal yang perlu diapresiasi dalam industri gula aren.

Mempertahankan Tradisi Turun Temurun

Pembuatan gula aren dari Desa Huta Kaiti, Rokan Hulu memang sangat mengutamakan tradisi dengan alat-alat sederhana. Salah satunya adalah tabung bambu dengan panjang sekitar satu meter. Alat ini sama dengan lodong di Banten, berguna untuk menampung air nira yang keluar dari tandan bunga aren.

Setelah nira terkumpul, baru kemudian masyarakat memasaknya dalam kuali besar yang disebut kancah. Apinya disesuaikan dengan ukuran tungku dan kancah.

Besar kecilnya api sangat penting dalam memasak gula aren. Karena kadar panas dapat memengaruhi hasil akhir dari produk. Jadi, masyarakat Desa Huta Kaiti memahami betul berbagai tingkat kepanasan api yang dibutuhkan dalam proses memasak gula aren tersebut agar menghasilkan produk berkualitas tinggi.

Semua proses ini membuktikan betapa kearifan lokal berupa pengetahuan tradisional dalam pengolahan gula aren.

Mencetak dan Membungkus Gula Aren Dengan Daun Pisang Kering

Setelah cairan gula aren mengental dan berwarna coklat gelap, proses selanjutnya adalah mencetak gula aren ke dalam cetakan yang terbuat dari tempurung kelapa atau batang bambu. Setelah dicetak, gula aren dibiarkan hingga benar-benar mengeras sebelum dikeluarkan dari cetakan. Cara ini memastikan bahwa bentuk gula aren tetap utuh dan tidak pecah saat diambil dari cetakan.

Setelah gula aren mengeras, masyarakat Desa Huta Kaiti kemudian mengemasnya dengan menggunakan daun pisang yang sudah tua dan berwarna abu kecoklatan.

Seperti disebutkan di atas, mengunakan daun pisang tua dan kering ini memberikan keuntungan pada saat proses pengemasan, karena daun pisang yang sudah tua memiliki tekstur yang kuat dan tidak mudah sobek ketika digunakan sebagai pembungkus gula aren.

Selain itu, daun pisang yang sudah tua juga memberikan keunggulan dalam mempertahankan kelembaban produk, sehingga gula aren tetap awet dan tahan lama dalam penyimpanan.

Dengan cara-cara tradisional dan bahan-bahan alami yang digunakan, masyarakat Desa Huta Kaiti terus mempertahankan warisan nenek moyang mereka dalam menghasilkan gula aren berkualitas tinggi yang sangat dihargai di Riau dan di seluruh Indonesia.

Arenga Indonesia. Produsen gula aren di Tangerang

Share artikel ini

Artikel Terbaru

  • Pindang tangkar sop iga sapi khas betawi

    Pindang Tangkar, Sop Iga Sapi Khas Betawi

  • Resep Laksa ayam Jakarta

    Resep Laksa Ayam Perpaduan Rasa Khas dari Asia Tenggara

  • Resep Tongseng Anti Gagal

    Resep Tongseng Anti Gagal

  • Tradisi Ngopi dengan Gula aren Nusantara

    Kisah Ngopi dengan Gula Aren, Warisan Leluhur

  • Resep Bajigur dari Bumi Parahyangan

    Salam Resep Bajigur, Peluk Hangat dari Bumi Parahyangan

Arenga Customer Care

Untuk pertanyaan, kritik, dan saran seputar produk Arenga, silakan hubungi kami di nomor WhatsApp berikut ini:

0819 3241 8190

Artikel Terpopuler

  • 10 Hal Terbaik Tentang Palm Sugar

    10 Fakta Tentang Palm Sugar

  • agar-agar santan gula aren

    Agar-Agar Santan Gula Aren

  • Resep Es Kopi Susu Gula Aren ala Arenga

  • Cerita elok dari kampung

    Cerita Elok Dari Kampung Aren

  • Resep iga bakar gula aren Arenga

    Resep Iga Bakar Gula Aren Arenga

  • Cara menikmati sayuran hijau mentah

    Cara Menikmati Sayuran Hijau Mentah, Resep Pina Colada Smoothie

  • Penjelesan mengapa gula aren berwarna coklat

    Beda Gula Aren dan Gula Semut

  • gula aren cair atau sirup gula merah cair untuk kopi. Kemasan 1 liter

    Kelezatan Kopi dengan Gula Aren Cair Asli 1 Liter