Kokuto: Mengenal Gula Merah Jepang
Jepang terkenal dengan makanan yang serba enaknya. Nah bagian penting dari masakan mereka adalah rasa gurih, datang dari shoyu (kecap), miso (pasta kedelai), cuka beras, garam laut, adalah kokuto atau gula merah jepang. Dalam jumlah kecil, kokuto hampir digunakan di mana-mana, seperti dalam masakan Indonesia.
Kokutou atau gula merah dari tebu ini berperan penting hampir di semua masakan dan minuman di Jepang. Dalam pos ini, Arenga akan membahas sejarah, cara membuat, dan penggunaan kokuto dalam kuliner Jepang.
Sejarah Kokuto
Kokutou dibuat dari tebu hitam lokal yang tumbuh di Okinawa, sebuah pulau di selatan Jepang.
Sejarah Kokuto bermula pada abad ke-17, saat Jepang membuka hubungan dagang dengan Kerajaan Ryukyu, yang pada saat itu memerintah Okinawa.
Para pedagang Jepang mulai memperkenalkan teknik-teknik baru dalam produksi gula, dan teknologi tersebut akhirnya diterapkan di Okinawa. Namun, produksi gula di Okinawa berbeda dengan produksi gula di pulau-pulau lainnya, karena mereka menggunakan tebu lokal dan teknik yang berbeda.
Kokuto menjadi semakin populer di Jepang pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, ketika Jepang mulai memperkenalkan gula tebu ke seluruh negara.
Kokuto terus diproduksi secara tradisional di Okinawa, dan menjadi bahan baku makanan yang sangat penting bagi penduduk pulau tersebut.
Saat ini, kokuto menjadi semakin dikenal di seluruh dunia karena kualitas dan rasa uniknya, dan banyak restoran di Jepang dan di seluruh dunia yang menggunakan kokuto sebagai pemanis alami.
Cara Membuat Kokuto, Gula Merah Jepang
Seperti telah dijelaskan di atas cara membuat kokutou cukup sederhana, sama seperti membuat gula merah dari tebu di Indonesia.
Pertama, tebu hitam diperas untuk menghasilkan jusnya. Kemudian jus tebu diuapkan untuk menghilangkan airnya, dan kemudian dimasak dalam waktu yang lama dengan suhu yang rendah hingga mengental.
Setelah itu, gula merah berawarna coklat gelap yang dihasilkan dicetak menjadi bentuk-bentuk yang berbeda, seperti balok atau bola kecil.
Kuromitsu – Sirup Gula Merah Jepang
Salah satu jenis Kokuto paling terkenala adalah “Kuromitsu,” yaitu berupa sirup gula berwarna hitam. Mirip gula aren cair lah bentuknya.
Kuromitsu digunakan sebagai topping pada berbagai jenis makanan Jepang, seperti es krim, pancake, mochi, dan aneka jenis kue tradisional Jepang.
Kuromitsu memiliki rasa yang unik, yaitu manis dan karamel yang ringan, dan memberikan aroma yang menyenangkan pada makanan yang dicampurnya.
Makanya di Jepang kita juga dengan mudah menemukan kopi susu gula merah cair yang rasanya enak itu.
Selain itu, Kokuto juga digunakan dalam pembuatan “Okinawa soba,” yaitu mie soba khas Okinawa. Okinawa soba disajikan dengan kaldu daging babi, serta irisan daging babi panggang.
Kokuto sering juga digunakan sebagai bahan campuran. Untuk memberikan rasa manis dan aroma yang khas pada kaldu, sehingga membuat Okinawa soba menjadi lebih nikmat dan berbeda dari mie soba biasanya.
- Fusion Food Indonesia – Pecah di Lidah!
- Manisnya Indonesia dalam Taburan Gula Merah Bubuk: Pengenalan, Nutrisi, dan Penggunaannya dalam Masakan
Kokuto Dalam Masakan Hokkaido
Kokutou sering digunakan dalam masakan dan minuman di pulau Hokkaido yang terkenal karena hidangan lezatnya.
Berikut adalah beberapa contoh penggunaan kokutou dalam masakan dan minuman di Hokkaido:
- Otaru Kare: Curry Hokkaido yang terkenal ini menggunakan kokutou dalam resep sausnya, memberikan rasa manis yang lezat.
- Zangi: Hidangan ayam goreng yang populer di Hokkaido ini biasanya disajikan dengan saus pedas yang dipermanis dengan kokuto.
- Matcha Latte: Minuman populer Jepang yang terbuat dari teh bubuk matcha dan susu, sering kali disajikan dengan tambahan kokuto untuk memberikan rasa manis yang kaya.
- Yukimi Daifuku: Makanan manis ini terdiri dari mochi yang diisi dengan es krim vanila dan dilapisi dengan kokuto.
- Kibidango: Permen kecil tradisional yang terbuat dari ketan yang dibentuk menjadi bola dan dilapisi dengan kokuto.
Pengganti Gula Putih
Masyarakat Jepang terkenal dengan pola makan sehat. Jadi Kokutou digunakan sebagai pengganti gula putih dalam berbagai hidangan. Penggunaan kokutou dapat memberikan rasa manis yang lebih kaya dan lebih kompleks daripada gula putih biasa.
Selain itu, mereka juga menggunakan kokutou sebagai pengganti sirup dalam minuman teh atau kopi.
Kesimpulan Kokutou adalah gula merah dengan warna coklat gelap yang berasal dari Jepang. Gula ini terbuat dari tebu hitam lokal, dan diproses dengan cara yang sama seperti gula merah dari tebu di Indonesia.
Kokuto sering digunakan dalam masakan dan minuman Jepang, terutama di Okinawa dan Hokkaido. Penggunaan kokutou dapat memberikan rasa manis, legit sekaligus gurih.
Arenga Indonesia. Produsen gula merah di Tangerang
Baca juga:
- Makna Kehadiran Bahan Organik dalam Tubuh Manusia dan Pentingnya Menjaga Lingkungan dari Pencemaran
- Kreasi Makanan Dengan Gula Aren – Dari Tradisional Sampai Kekinian
- 4 Peluang Bisnis Minuman dengan Modal Rp 300 Ribu – Sukses Bisnis Minuman dengan Modal Terjangkau
- Nikmati Sensasi Manisnya Masakan dengan Gula Aren Alami
Share artikel ini